Jenis antenna yang digunakan untuk keperluan wifi memang sangat beragam, dari yang sederhana sampai dengan yang multi elemen. berikut ini adalah beberapa antenna wifi yang bisa dimanfaatkan untuk nembak hotspot, RTRWnet, wifi link, point to point, wireless network. antena-antena ini mudah dibuat sendiri dengan bahan-bahan bekas atau mudah dicari dan biaya pembuatannya pun tergolong rendah. untuk penguatan atau gain antena, ada yang bisa mencapai 12dBi, sehingga cocok digunakan untuk wifi link jarak jauh atau nembak hotspot 1 Km. 1. Antenna Yagi pada antenna Yagi berlaku semakin banyak direktor elemen yang digunakan maka semakin tinggi Gain antenanya dan semakin sempit arah sinyalnya. jadi supaya Antena Yagi bisa di arahkan dengan baik dan tepat ke arah access point nya maka kita bisa gunakan bantuan GPS. pada mulanya antena ini digunakan di jalur radio komunikasi, namun pada perkembangannya bisa diaplikasikan untuk kebutuhan wireless. Jarak tangkap kurang lebih 1-2 km. info cara pembuatan antenna Yagi dan info detail lainnya bisa dibaca lebih lanjut dengan klik DISINI. 2. Antenna Helical Antena Helical dapat dibuat dengan material yang mudah ditemukan dan tentu saja dengan biaya yang murah. kita dapat dengan mudah mendapatkan Gain tinggi dengan penggunaan antena seperti bentuk Slinki, semakin banyak jumlah putaran adalah berarti semakin tinggi Gain bisa didapat. Keuntungan [yang] kamu akan memerlukan untuk masing-masing Wifi Antena [yang] individu Sistem akan dependant pada [atas] manapun pelengkap penderita di dalam alur mu, jarak [yang] kamu harus [meliput/tutup] dan wifi kartu yang individu. Ini semua harus dipertimbangkan dg seksama [sebelum/di depan] memilih sistem antena yang sesuai. info cara pembuatan Antenna Helical dan info detail lainnya bisa dibaca lebih lanjut dengan klik DISINI. 3. Antenna Wajanbolik antenna Wajanbolik sudah cukup dikenal di Indonesia yang umumnya digunakan untuk client wifi hotspot. cara pembuatan, pembahasan antenna Wajanbolik cukup sudah menjamur dibahas di blog-blog dan forum-forum. selain biaya pembuatan yang murah, bahan-bahan untuk membuatnya pun sangat mudah ditemukan semisal wajan atau tutup panci. info cara pembuatan Antenna Wajanbolik dan info detail lainnya bisa dibaca lebih lanjut dengan klik DISINI. 4. Antenna Biquad antenna biquad atau dikenal juga dengan double quad mempunyai bentuk mirip angka 8, serta mempunyai element backplane. antenna jenis ini biasanya digabungkan dengan reflektor parabolik piringan untuk menerima siaran TV satelit. penguatan atau gain antenna standar ini bisa mencapai 12dBi, gain akan bertambah bila antenna ini digabungkan dengan reflektor parabolik. info cara pembuatan Antenna Biquad dan info detail lainnya bisa dibaca lebih lanjut dengan klik DISINI. 5. Antenna kaleng antenna kaleng dikenal juga dengan Cantenna, idenya sederhana yaitu dengan memanfaatkan kaleng bekas sebagai penguat sinyal atau antenna. antenna jenis ini hanya digunakan untuk jarak dekat saja berkisar kurang dari 500 meter, ini karena Gain antenna ini memang tidak tinggi. info cara pembuatan Antenna kaleng dan info detail lainnya bisa dibaca lebih lanjut dengan klik DISINI. silakan juga kunjungi artikel tulisan saya lainnya Eight Tips to Save Your Electricity Bill Benarkah gabung di situs Survey online, kita akan dibayar? Wxdownload Fast Portable Multiplatform Download Manager Spinach Planted in Pots Good Ways to Care Your Laptop Improve Productivity and Enhance The Vitality with Ion Negative
Caranembak WiFi dan menyebarkannya kembali dengan USB Wifi dan Router CPE dari nembak wifi jarak jauh dan nembak wifi dengan alat sederhana Sesuaikan dengan letak antena internal receiver sehingga hasilnya lebih maksimal dan fokus. Ikut tanya mas, saya punya totolink cp300, rencananya mau buat nembak wifi(zte modem&ap) yang jaraknyaPada era teknologi seperti sekarang ini siapa yang belum pernah menggunakan Wifi? Kebanyakan orang bahkan sudah memasang Wifi pada setiap rumah mereka. Terlebih, Anda juga bisa menerapkan cara nembak Wifi dari jarak jauh agar nantinya orang lain dapat menggunakan jaringan tersebut. Baca juga kelebihan dan kekurangan repeater wireless Cara ini sendiri hanya dengan memanfaatkan laptop dan beberapa alat lainnya. Terlebih, cara tersebut juga terbilang cukup low budget sehingga tidak perlu khawatir saat ingin melakukannya. Tentu saja akan sangat cocok bagi Anda yang tidak ingin keluar banyak saat ingin menembak Wifi. Alat dan Bahan yang Diperlukan Sebelum menembak Wifi yang diinginkan, pastikan Anda menyiapkan beberapa alat dan bahannya terlebih dahulu. Tidak perlu khawatir, pasalnya alat dan bahan tersebut terbilang cukup sederhana. Siapa saja bahkan dapat membelinya dengan harga yang cukup murah pada toko online. Nantinya, alat tersebut dapat menjangkau Wifi dengan jarak sekitar 100 meter. Beberapa alat dan bahan tersebut seperti laptop atau komputer. Kemudian TPLINK TL-WN72N untuk menembak Wifi. Siapkan juga kabel USB Extander. Kabel ini sebenarnya bersifat opsional sehingga tidak apa-apa jika tidak digunakan. Hanya saja, Anda bisa memanfaatkan kabel tersebut untuk memperluas jangkauan sinyal. Jika ingin menggunakan kabel tersebut maka siapkan sekitar 5-10 meter saja. Beberapa hal lain yang diperlukan adalah Wifi yang ingin ditembak. Kemudian, bersiaplah untuk menembak Wifi tersebut. Tips Cara Nembak Wifi Pastikan terlebih dahulu untuk menyiapkan alat dan bahan secara lengkap. Agar nantinya, saat ingin menembak Wifi tidak perlu lagi kerepotan dalam mencari alat dan bahan yang perlu digunakan tersebut. Di bawah ini merupakan beberapa cara simple yang bisa Anda lakukan untuk menembak jaringan Wifi tersebut 1. Lakukan Install Driver Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah dengan menginstall driver terlebih dahulu. Caranya terbilang sangat mudah untuk dilakukan. Pastikan untuk membuka dahulu kemasan dari TPLINK yang sudah disiapkan. Setelah itu, temukan kaset kecil yang berisi drivernya. Baca juga cara mematikan wifi wps repeater tenda AC1300 Kemudian, pastikan laptop ataupun komputer yang digunakan memiliki tempat untuk memutar kaset. Setelah itu, install aplikasi yang biasa dipasang. Tidak perlu khawatir, karena umumnya akan ada instruksi untuk melakukan pemasangannya. 2. Hubungkan USB Selanjutnya, Anda bisa mulai menghubungkan kabel USB Extander pada TPLINK yang sudah tersedia. Pastikan untuk menghubungkannya dengan baik dan benar. Jika sudah terhubung, maka pasang TPLINK tersebut pada tempat atau lokasi yang jauh lebih tinggi. Mengapa? Proses pemasangan TPLINK pada lokasi yang jauh lebih tinggi pada dasarnya sangat penting dilakukan. Hal tersebut tidak lain agar nantinya dapat memperoleh sinyal dengan lebih maksimal. Oleh karena itu, pastikan untuk memilih lokasi atau tempat pasang yang tepat. 3. Hubungkan ke Komputer Apabila Anda sudah berhasil dalam memasang TPLINK ke tempat yang lebih tinggi, maka mulailah untuk mencoba mencolokkan USB Extander pada komputer atau laptop yang digunakan. Dalam hal ini pastikan untuk menghubungkan kabel ke perangkat dengan benar agar berfungsi maksimal. Jika sudah benar dalam menghubungkan kabel tersebut, maka nantinya lampu pada TPLINK akan menyala berwarna hijau. Kemudian, apabila lampu tersebut ternyata tidak menyala sama sekali maka kemungkinan Anda belum tepat dalam memasang atau menghubungkan kabelnya. 4. Hubungkan ke Wifi Langkah selanjutnya yang bisa dilakukan jika semua proses sudah dikerjakan adalah dengan menghubungkannya ke Wifi. Caranya, Anda bisa pergi menuju ikon Wifi. Setelah itu, pastikan untuk memilih Wifi2. Selanjutnya, langsung saja hubungkan ke Wifi yang ingin ditembak. Baca juga fungsi dan macam lampu ont indihome Jika terhubung, maka tentu saja proses tembak Wifi tersebut telah berhasil dilakukan. Dengan begitu, orang lain sudah bisa memiliki jaringan internet untuk digunakan sesuai dengan kebutuhan. Tentu saja cara ini sangat sederhana serta tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk melakukannya. Bagaimana Jika Susah Terhubung ke Wifi? Pada dasarnya, dalam melakukan penembakan Wifi bukan tidak mungkin mengalami kegagalan. Mungkin saja Anda mengalami susah terhubung pada jaringan Wifi yang ingin ditembak. Umumnya, hal ini terjadi karena jarak dari Wifi menuju ke komputer ataupun laptop terlalu jauh. Oleh sebab itu, usahakan untuk menempatkannya dengan baik. Jangan sampai terdapat gangguan apapun. Baik itu berupa pohon besar, tembok atau dinding, hingga rumah yang menjadi penghalang. Pasalnya, adanya bangunan tersebut dapat menyulitkan proses tersambungnya Wifi. Untuk jangkaun sinyal yang lebih luas, maka Anda bisa menempatkan TPLINK di atas genteng. Cara yang bisa dilakukan adalah dengan memakai bambu dengan ketinggian sekitar 10 meter. Jika masih belum terhubung juga, maka kemungkinan kabel yang digunakan mengalami kerusakan. Penutup Itulah beberapa cara nembak Wifi yang bisa Anda lakukan. Agar proses penembakan yang diinginkan tersebut berhasil tanpa adanya gangguan, maka pastikan untuk memilih kabel USB yang berkualitas. Dengan begitu, proses penembakan dapat dilakukan dengan lebih lancar dan cepat.
Setelahsemua bahan dirakit dan dinaikkan di tiang maka dilakukan pengujian. Mula2 gunakan ant ena internal. Jika belum bisa konek coba ganti dengan antena exter nal, terutama antena jenis grid. Sampai tahap ini menurut pengalam an saya kita sudah bisa konek dengan stasiun @ jaraknya kira 2 1 atau 2 km dari rumah. Itu sudah lumayan bagus karena stasiun @wifi.id sebenarnya dirancang
5Antena Penangkap Sinyal WiFi Jarak Jauh. Bagi Anda yang ingin menembak sinyal WiFi melalui perangkat Android maupun laptop, maka syarat utama yang harus disediakan yaitu wajan bolic. Pemasangannya juga tidak sulit, apalagi jika diletakkan pada TP Link TL-WA7210N dan TL-WN722N. Cara Membuat Penangkap Sinyal WiFi Jarak Jauh Sederhana.Jika kamu sering mengalami masalah dengan sinyal wifi di rumah atau kantor, mungkin membuat antena nembak wifi bisa menjadi solusi yang tepat untuk meningkatkan sinyal internet yang kamu gunakan. Antena nembak wifi bisa membantu meningkatkan jangkauan sinyal wifi sehingga kamu bisa menikmati internet dengan lebih stabil dan cepat. 1. Pilih Jenis Antena Langkah pertama dalam membuat antena nembak wifi adalah memilih jenis antena yang akan kamu buat. Ada beberapa jenis antena yang dapat kamu pilih, seperti antena omnidirectional dan antena directional. Antena omnidirectional cocok digunakan jika kamu ingin menyebar sinyal wifi ke seluruh arah, sedangkan antena directional lebih cocok digunakan jika kamu ingin memfokuskan sinyal wifi ke satu arah tertentu. 2. Siapkan Bahan-Bahan Setelah memilih jenis antena yang akan kamu buat, selanjutnya kamu perlu menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Beberapa bahan yang dapat kamu gunakan antara lain pipa PVC, konektor N-type, kabel coaxial, dan baut-baut untuk memasang antena. 3. Buat Desain Antena Setelah semua bahan tersedia, selanjutnya kamu perlu membuat desain antena. Kamu bisa mencari referensi desain antena nembak wifi di internet atau menciptakan desain sendiri sesuai dengan kebutuhanmu. 4. Potong Pipa PVC Setelah desain antena sudah dibuat, langkah selanjutnya adalah memotong pipa PVC sesuai dengan ukuran dan bentuk desain antena. Pastikan pipa PVC sudah terpotong dengan presisi agar antena dapat berfungsi dengan baik. 5. Pasang Konektor N-type Setelah pipa PVC sudah terpotong, langkah selanjutnya adalah memasang konektor N-type pada ujung pipa PVC. Konektor N-type berfungsi sebagai penghubung antara pipa PVC dan kabel coaxial. 6. Pasang Kabel Coaxial Setelah konektor N-type terpasang, selanjutnya kamu perlu memasang kabel coaxial pada konektor tersebut. Pastikan kabel coaxial sudah terpasang dengan kuat dan tidak mudah lepas. 7. Pasang Baut-Baut Setelah kabel coaxial terpasang, langkah selanjutnya adalah memasang baut-baut pada antena. Baut-baut ini berfungsi untuk memperkuat antena dan memudahkan kamu memasang antena di tempat yang diinginkan. 8. Pasang Antena Setelah antena sudah jadi, langkah selanjutnya adalah memasang antena di tempat yang diinginkan. Pastikan antena terpasang dengan kuat dan tidak mudah roboh. 9. Uji Coba Antena Setelah semua proses selesai, langkah terakhir adalah menguji coba antena yang sudah kamu buat. Pastikan antena dapat berfungsi dengan baik dan meningkatkan sinyal wifi yang kamu gunakan. Demikianlah cara membuat antena nembak wifi yang dapat kamu coba di rumah atau kantor. Dengan membuat antena nembak wifi, kamu dapat meningkatkan sinyal internet yang kamu gunakan dan menikmati internet dengan lebih lancar dan cepat.